Kemarau, Warga Siak Keluhkan Pasokan Air Bersih

Minggu, 16 Februari 2014 15:28
BAGIKAN:
SIAK, POG - Pasca musim kemarau panjang yang terjadi pada tahun 2014 ini membuat masyarakat yang berada di beberapa kecamatan yang ada di kabupaten Siak mengeluhkan semakin susahnya memperoleh air bersih untuk digunakan keperuan rumah tangga.

Salah satu warga Koto Gasib, Munte (42) ketika berbincang kepada pesisirone.com mengungkapkan sudah memasuki bulan 3 ini hujan tidak kunjung turun membuat sumber air yang berasal dari sumur menjadi kering.

"Dalam satu hari saja kita terpaksa mandi sekali dalam sehari, sedangkan untuk keperluan memasak harus membeli air isi ulang," ujar Munte.

Hal senada juga diungkapkan, Soleman Warga Koto Gasib menyebutkan bahwa ekstremnya cuaca saat ini juga menyebabkan parit-parit mengalami kekeringan.
"Kita juga sangat prihatin terhadap masyarakat yang berada dipesisir sungai Siak, selain susah mendapatkan air bersih, air sungai yang menjadi andalan untuk keperluan mandi mencuci dan lainnya saat ini sudah bau busuk ada dugaan tercemar oleh limbah industri,"kata Tokoh pemuda koto gasib tersebut.

Terpisah Kepala Desa Buatan I Ali Parmidi pesisirone.com membenarkan kondisi adanya bau busuk di Sungai Siak yang sudah terjadi beberapa hari terakhir ini.

"Warga buatan I sangat kesulitan memperoleh air bersih, sungai siak yang setiap harinya digunakan untuk keperluan mandi dan lainnya saat ini kondisi nya sangat memprihatinkan, selain bau airnya juga menghitam dikawatirkan kalau masyarakat juga memaksakan akan menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan karena bau airnya cukup menyengat kehidung," jelas Ali Parmidi.

"Namun sangat disayangkan meskipun menjadi langganan air bau busuk pihak terkait tidak serius mencari tau penyebab utamanya, sedangkan tahun lalu uji sampel yang diambil hingga kini belum juga diumumkan kemasyarakat, sebenarnya ada apa dengan pihak tersebut," ujar Ali mengakhiri. (pog/sht)
BAGIKAN:
KOMENTAR