Pertumbuhan Ekonomi Meranti Berkembang Pesat

Kamis, 20 Maret 2014 20:14
BAGIKAN:
Bupati Kepulauan Meranti, Drs.Irwan Nasir MSi.
SELATPANJANG, POG - Laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kepulauan Meranti terus mengalami pertumbuhan setiap tahunnya. Laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi merupakan salah satu sasaran utama yang harus dicapai dalam pelaksanaan pembangunan.

Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir, menjelaskan tujuan dari pembangunan di bidang ekonomi, khususnya pada sektor-sektor andalan, adalah untuk mempercepat laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Dengan begitu stabilitas perekonomian yang dinamis dapat tercipta, menuju kemakmuran yang merata dan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Meranti," ujarnya.

Berdasarkan perkembangan indikator makro perekonomian, kata Irwan, Kepulauan Meranti mengalami banyak pertumbuhan. Salah satu indikator utama yang penting adalah laju pertumbuhan ekonomi, yang dalam hal ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 8,19 persen di tahun 2011.

"Pertumbuhan ekonomi kita ini lebih besar dibanding Provinsi Riau, secara keseluruhan yang bertumbuh sebesar 7,82 persen," ujar Irwan.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tahun 2010 menunjukkan pertumbuhan ekonomi sebesar 7,45 persen, sangat jauh di atas angka laju pertumbuhan ekonomi tahun 2009 yang hanya sebesar 6,59 persen. Pada tahun 2011, pertumbuhan ekonomi mencapai 8,45 persen. Pertumbuhan di tahun tersebut merupakan yang tertinggi Kabupaten Kepulauan Meranti.

Namun di tahun 2012, secara persentase menunjukkan pertumbuhan yang lebih kecil dibandingkan tahun 2011 yakni 8,19 persen. Namun secara absolut, pertumbuhan di tahun 2012 lebih tinggi dibandingkan tahun 2011.

Staf Bidang Pengolahan Data BPS Kepulauan Meranti, Nasrul Saputra, S.ST, menjelaskan, BPS baru bisa mengeluarkan data terakhir di tahun 2012 yang baru bisa diterbitkan pada tahun 2013.

"Data terakhir yang kita punya yakni tahun 2012, yang dikeluarkan pada tahun 2013. Karena memang untuk menghitung dan mencatat semua data tersebut baru bisa kita lakukan setelah satu tahun tersebut selesai," ungkapnya.

Ia menjelaskan, perekonomian Kabupaten Kepulauan Meranti masih bercirikan ketergantungan yang relatif tinggi terhadap sumber daya alam dan mineral terutama minyak bumi.

"Berdasarkan data kita, peranan minyak bumi dalam perekonomian tampak mendominasi dibandingkan dengan sektor lainnya, terbukti dari besarannya yang mencapai kisaran 20 persen dari total PDRB Kabupaten Kepulauan Meranti selama periode 2009-2012," terang Nasrul.

Untuk pertumbuhan penduduk sendiri, berdasarkan data BPS, Pada tahun 2012, penduduk Kepulauan Meranti mencapai 183.135 jiwa, dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 94.083 jiwa dan 89.052 jiwa berjenis kelamin perempuan. Dengan menghasilkan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,26 persen dari tahun 2011. Sedangkan Kepadatan penduduk total di Kabupaten Kepulauan Meranti adalah 49 jiwa per km2. (rls)
BAGIKAN:
KOMENTAR