- Home
- Ekonomi & Keuangan
- Siak Diwacanakan Menjadi Sentra Pangan
Siak Diwacanakan Menjadi Sentra Pangan
Minggu, 09 Maret 2014 11:25
BAGIKAN:
SIAK, POG - Provinsi Riau khususnya Kabupaten Siak direncanakan menjadi sentra pangan, Pertimbangannya di Siak lahan yang tersedia masih sangat banyak dan berpotensi untuk peningkatan produksi padi.
Demikian dijelaskan Direktur Paska Panen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, P Dadih Permana, usai acara gelar 1.000 petani se-Kabupaten Siak di Bungaraya. "Kami mencanangkan wilayah Riau, terutama Siak bisa menjadi penyangga pangan untuk Indonesia," ujar Dadih.
Selain potensi alam, menurut Dadih, ketersediaan sumber daya manusia di Kabupaten Siak juga sangat memadai untuk bisa melakukan upaya peningkatan produksi padi. "Saya menilai, ada kelebihan potensi sumber daya manusia yang bisa diarahkan untuk meningkatkan produksi tanaman pangan," ujarnya.
Lebih jauh Dadih menjelaskan, Dinas Tanaman Pangan telah mengusulkan program 4.000 hektare Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) padi sawah.
Dari usulan tersebut, Pemerintah Pusat telah menyetujui 3.000 hektare lahan persawahan yang ada di Kabupaten Siak menjadi SL-PTT. Para petani yang mengelola lahan tersebut akan mendapatkan bimbingan lebih intensif, serta bantuan pupuk. Diharapkan produktivitas padi melalui lahan yang ada bisa lebih meningkat.
"Program SLPTT 3.000 hektare disalurkan Pemerintah Pusat untuk persawahan yang ada di Kabupaten Siak dan dilaksanakan bersama-sama dengan pemerintah daerah," kata Dadih Permana. (pog/sht)
Demikian dijelaskan Direktur Paska Panen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, P Dadih Permana, usai acara gelar 1.000 petani se-Kabupaten Siak di Bungaraya. "Kami mencanangkan wilayah Riau, terutama Siak bisa menjadi penyangga pangan untuk Indonesia," ujar Dadih.
Selain potensi alam, menurut Dadih, ketersediaan sumber daya manusia di Kabupaten Siak juga sangat memadai untuk bisa melakukan upaya peningkatan produksi padi. "Saya menilai, ada kelebihan potensi sumber daya manusia yang bisa diarahkan untuk meningkatkan produksi tanaman pangan," ujarnya.
Lebih jauh Dadih menjelaskan, Dinas Tanaman Pangan telah mengusulkan program 4.000 hektare Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) padi sawah.
Dari usulan tersebut, Pemerintah Pusat telah menyetujui 3.000 hektare lahan persawahan yang ada di Kabupaten Siak menjadi SL-PTT. Para petani yang mengelola lahan tersebut akan mendapatkan bimbingan lebih intensif, serta bantuan pupuk. Diharapkan produktivitas padi melalui lahan yang ada bisa lebih meningkat.
"Program SLPTT 3.000 hektare disalurkan Pemerintah Pusat untuk persawahan yang ada di Kabupaten Siak dan dilaksanakan bersama-sama dengan pemerintah daerah," kata Dadih Permana. (pog/sht)
BAGIKAN:
BACA JUGA
PUPR Bengkalis Tampilkan Jembatan Pulau Sumatra di Malam 27 Ramadan
BENGKALIS - Dalam rangka memeriahkan Festival Budaya Lampu Colok tahun 1445 Hijriyah/2024 Masehi, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkalis m
Bhabinkamtibmas Desa Tasik Serai Goro Bersama Masyarakat Dan Sampaikan Pemilu Damai
PINGGIR - Kegiatan gotong royong (goro) yang dilakukan oleh kalangan masyarakat Indonesia merupakan salah satu budaya bangsa yang sudah ada semenjak dahulu
Innalilahi wa Innailaihi rojiun, Kepala Dinas Koperasi Bengkalis Tutup Usia.
BENGKALIS - Ir H Herliawan MSi, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kabupaten Bengkalis meninggal dunia. Almarhum dikenal sebagai sosok pe
Babinsa Koptu Yudha Pratama Lakukan Pemantauan PMK di Desa Sialang Pasung
MERANTI - Koramil 02 / Tebing Tinggi, Kodim 0303 / Bengkalis, Babinsa Koptu Yudha Pratama mengunjungi Peternak Sapi di Desa Binaan yaitu Desa Sialang Pasung, Kecamatan Rang
KOMENTAR
Copyright © 2014-2024 bengkalisone.com, All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified
Beranda
Tentang Kami
Disclaimer
Pedoman Media Siber
Iklan
RSS
