Bentukan Khusus Polda Riau, Tim Eagle Ditreskrimum Berhasil Bongkar Sejumlah Kasus Besar

Rabu, 20 Desember 2017 23:10

PEKANBARU - Berbadan besar, mengenakan penutup wajah bergambar tangkorak, helm dan bersenjatakan laras panjang, itulah ciri-ciri tim Eagle dari (Unit Kejahatan dan Kekerasan) Jatanras Polda Riau yang berhasil mengungkap perampokan toko emas di Pelelawan pada 6 Desember 2017 silam.

Tim yang belum lama dibentuk setelah pergantian Direktur Kriminal Umum Polda Riau berpindah tampuk kekuasaan ini lahir dari maraknya tindak kejahatan dengan kekerasan di wilayah hukum Polda Riau.

"Karena perkembangan kriminalitas kita seperti ini, maka kita membutuhkan tim khusus yang kita beri nama tim Eagle," kata Kapolda Riau, Irjen Pol Nandang di halaman markasnya, Rabu, 20 Desember 2017.

Tambahnya, tim ini sudah beberapa kali mengungkap kasus kejahatan yang tergolong besar. Seperti perampokan di Rokan Hulu senilai Rp350 juta dengan dua tersangka dan beberapa pelaku lainnya yang masih terus diburu.

Termasuk mengungkap pelaku perampokan pedagang emas di Pelelawan yang diperkuat oleh senjata api rakitan dengan lima orang pelakunya yaitu BN, BS, OY, SP dan MA. Mereka berhasil menggondol 3 kilogram emas dari tiga korbannya.

Sementara itu, Direktur Kriminal Umum Polda Riau, AKBP Hadi Purwanto menuturkan bahwa tim ini merupakan gabungan dari Polisi-Polisi terbaik yang bermarkas di Polres-Polres dengan dukungan penuh dari Polda Riau.

Mereka digabungkan guna menangani kasus seperti begal, pencurian dengan pemberatan, pencurian kendaraan bermotor.

"Selain sudah kami bekali dengan ilmu bela diri, tim ini juga akan menangani kejahatan seperti begal, pencurian dengan pemberatan, pencurian kendaraan bermotor. Pokoknya tim ini tak akan pulang kalau tak ada hasil," pungkasnya.[roci]