BENGKALIS -Saat kondisi rumah Adi Sutrisno, warga Gang Karet Jalan Senggoro-Bantan Kecamatan Bengkalis, dalam keadaan kosong, sebuah laptop ukuran 14 inch, berwarna merah merek Thosiba miliknya, raib digondol maling, Minggu (6/3/2016).
"Semula kami tidak menyadari hal ini terjadi, namun ada keanehan setelah kami sekeluarga pulang ke rumah dan mengetahui kalau jendela kamar kerja saya terbuka. Kemudian kondisi jemuran pakaian yang berada di samping rumah dalam keadaan rusak," jelas Adi Sutrisno yang merupakan Kepala Sub Bagian (Kasubag) peliputan dan dokumentasi Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah (Humas Setda) Bengkalis ini, saat dihubungi wartawan, Senin (7/3/2016).
Meski demikian, Adi Sutrisno dan keluarga tidak langsung curiga atas hal tersebut, walaupun di kamar kerja yang sekaligus tempat tidur anak-anaknya itu didapati serpihan kayu berserakan dari jendela sampai ke meja kerjanya dengan jarak sekitar 3 meter.
Tetapi, sesaat Kasubag Humas ini sudah berada di kantor Bupati pada sore Minggu menyelesaikan sebuah pekerjaan, sang Istri menghubunginya dan menanyakan apakah laptop dari pengadaan Pemda itu dibawa bekerja atau tidak.
"Dan waktu itu saya sampaikan ke istri saya kalau saya tidak membawa laptop tersebut. Saat itu lah kami baru tahu kalau rumah kami dibobol maling," ujar Kasubag peliputan dan dokumentasi Humas Bupati ini.
Musibah yang dialami Adi dengan hilangnya satu unit laptop itu, diakui belum dilaporkan ke pihak kepolisian. Karena hingga kini dirinya masih bertugas di luar kota mengikuti Bupati Bengkalis dalam berbagai acara.
"Dugaan kami, laptop itu dicuri dengan cara dipancing dari jendela yang jaraknya sekitar 3 meter dari meja kerja saya. Namun, kejadian ini belum sempat kami laporkan ke polisi, karena kami masih diluar kota," ujarnya menjelaskan.
Sementara istri, katanya, tidak bisa melaporkan hal tersebut karena sibuk mengurus empat orang anak dirumahnya yang beralamat di Gang Karet Jalan Senggoro-Bantan, Desa Senggoro Kecamatan Bengkalis.
"Mungkin besok (Selasa,red) saya baru pulang, dan hal ini tetap akan kami laporkan ke pihak kepolisian, agar dapat ditindak lanjuti sebagaimana mestinya. Apa lagi barang yang dicuri merupakan laptop pengadaan dari bagian Humas untuk kelancaran bekerja," ucap Adi seraya mengakhiri pembicaraan.(Gus)