Terduga Pelaku Begal Akhirnya Tewas Usai Dihakimi Massa

Minggu, 17 Desember 2017 13:19
BAGIKAN:
Terduga pelaku begal yang tewas setelah dihajar massa

KAMPAR - Seorang pemuda berusia 20 tahun, yang diduga oleh warga sebagai pelaku begal, akhirnya tewas setelah dihakimi oleh massa pada Sabtu (16/12/2017) kemarin.

Kejadian yang menimpa pria berinisial WF alias Viki, ini bermula ketika petugas ronda di Dusun II Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang tepatnya di jalur II jalan raya Pekanbaru - Bangkinang, melihat seorang pria yang berhenti di dekat semak-semak pada Sabtu (16/12) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kemudian petugas ronda bersama warga mendatangi pemuda tersebut. Saat ditanyakan mengapa dia berada di semak itu, dia menjawab sedang menunggu teman namun dengan gelagat yang mencurigakan.

Karena sudah tersudut dengan berbagai pertanyaan yang ditanyakan warga, Viki pun melarikan diri.

Warga langsung mengejarnya. Setelah berhasil diamankan, Viki pun diamuk massa hingga sekujur tubuh mengeluarkan darah. Selain itu sepeda motornya juga dibakar oleh massa.

Beberapa waktu kemudian, mobil dinas PJR Polda Riau yang melintas di dekat lokasi langsung membawa korban ke Polsek Tambang.

Tapi karena kondisi korban yang cukup parah, dia pun dibawa ke Puskesmas Tambang lalu dirujuk ke RS Bhayangkara Polda Riau, menggunakan Ambulance Puskesmas Tambang yang dikawal Personil Polsek Tambang.

Karena mengalami luka di bagian  kepala akhirnya korban pun dinyatakan meninggal dunia.

Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto, melalui Kapolsek Tambang AKP Jambi Lumban Toruan, membenarkan bahwa korban telah dijemput oleh pihak keluarganya.

"Kita telah melakukan olah TKP, mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, membawa korban ke rumah sakit serta menghubungi pihak keluarganya.

Sekitar pukul 00.30 WIB, korban dijemput dan dibawa oleh pihak keluarganya ke rumah duka di Bangkinang, keluarga korban menolak dilakukan otopsi atas korban dan mrnyampaikan telah menerima kejadian ini dengan ikhlas.

Selain itu pihak keluarga juga membuat surat pernyataan penolakan otopsi yang diserahkan kepada pihak Kepolisian.

"Saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dilakukan proses pemakamannya," tutupnya.[poc]

BAGIKAN:

BACA JUGA

  • Dampingi Komandan Korem 031/WB, Bustami HY Ikut Salurkan Bantuan Sembako

    BENGKALIS - Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Bengkalis, Bustami HY, mendampingi Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay dan Kapolres AKBP Hendra

  • Sambut Hari Bayangkara ke 74, Polsek Bengkalis Bersihkan Tempat Ibadah

    BENGKALIS - Menyambut Hari HUT Bayangkar ke 74 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2020, Kepolisian Sektor Bengkalis, Polres Bengkalis megisi kegiatan dengan meng

  • Tim Gugus Covid 19 Terus Sosialisai Protap Kesehatan

    BENGKALIS - Personel Koramil 01/Bengkalis, bersama anggota Polsek Bengkalis melaksanakan giat aturan tentang penerapan pendisiplinan protokol kesehatan kepad

  • Personel Koramil 01/Bengkalis Sosialisasi Protap Kesehatan Kepada Warga dan Pedagang di Taman Andam Dewi dan Capcin

    BENGKALIS - Patroli bersama dan himbauan kepada masyarakat tentang aturan penerapan pendisiplinan protokol kesehatan kepada masyarakat terus dilakukan jajara

  • KOMENTAR