BENGKALIS -Para pesepakbola di Bengkalis kecewa terhadap pelaksanaan Liga Bengkalis Super League (BSL) tahun 2017, belum lama ini.
Pasalnya, hadiah yang diterima para club juara liga tak sesuai perjanjian. Hadiah dalam bentuk uang pembinaan hampir setengah tidak mereka terima.
Selain itu medali yang dijanjikan Panitia Pelaksana juga tak diterima club saat pembagian hadiah. Seharus dalam kesepakatan, Juara I mendapat uang pembinaan Rp 25 juta ditambah medali dan piala. Juara II Rp 15 juta, medali dan piala. Juara III Rp 7,5 juta, medali dan piala sedangkan Juara IV Rp 5 juta ditambah piala.
"Sangat kecewa. Pemain saya bukan malah gambira menerima hadiah, duduk mereka. Lebih gembira pemain kami ikut turnamen di Meskom yang hadiahnya 4 juta itu, "ungkap Mokhroni Pelatih club Binatama, Rabu (13/9/2017).
Menurutnya, sesuai perjanjian dan buku panduan dari panitia, hadiah Bengkalis Super League untuk juara I Rp 25 juta medali 40 plus piala. Juara II hadiah Rp 15 juta jumlah medali perak sama.
"Tetapi medali tidak ada. Kami juara II dapat terima Rp 10 juta tanpa medali. Padahal pemain kami yang kuliah di Pekanbaru, kami suruh pulang, karena ini ada medali. Selaku pelatih kami sangat kecewa, jelas itu, "cetusnya kecewa.
Senada diutarakan Pendi asal club Desa Pangkalan Batang. Dikatakan dia, seyogyanya sebagai Juara IV Pangkalan Batang seharus menerima uang pembinaan Rp 5 juta sesuai buku panduan diterima.
"Tapi kami dapat cuma Rp 3 juta dan piala, "tutupnya.
Ketua Pelaksana Bengkalis Super League Indra ketika dihubungi tak menafikan hal itu. Dijelaskan Indra, Bengkalis Super League merupakan liga dibawah PSSI.
"Tapi kami tidak dapat anggaran dari PSSI. Katanya dana hanya untuk Porprov, kalau rugi, kami panitia juga rugi. 25 orang anggota panitia sampai sekarang tak bergaji, padahal 3 bulan bekerja. hutang di kedai orang rumah saya saja ada Rp 6 juta belum berbayar, "ungkap Indra.
Terkait hadiah, tambahnya, undangan dan hal tersebut merupakan sesuatu yang dibuat oleh Sekretaris Panitia bernama Junaidi.
Menurut dia, pada intinya pelaksana Bengkalis Super League terkendala ketidakcukupan anggaran.
Informasi dirangkum, Bengkalis Super League diikuti 28 club. Tiap club mendaftarkan diri berdasarkan undangan dengan membayar Rp 1juta perclub. Sementara itu, event sepak bola bergensi dipusatkan di Stadion Muhammad Ali tersebut memungut biaya masuk suporter perorang Rp 5 ribu. (Gus)