Bupati Irwan Prioritaskan Bangun Jalan dan Listrik

Senin, 21 Maret 2016 17:53
BAGIKAN:

MERANTI - Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir menegaskan prioritas pembangunan jalan dan listrik di Kecamatan Rangsang Pesisir dalam penyusunan APBD tahun 2017. Penegasan itu disampaikan dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) di Kantor Camat Rangsang Pesisir, Desa Sonde, Senin (21/3/2016).

“Secara kasat mata kita bisa melihat kebutuhan pembangunan yang mendesak di desa-desa. Pasti tidak jauh-jauh dari infrastruktur jalan, jembatan dan listrik. Jadi, kita fokus saja untuk tahun depan itu prioritas bangun infrastruktur jalan,” tegas Irwan dalam sambutannya.

Untuk itu dalam musrenbang, sambung Irwan, tidak perlu terlalu banyak dibahas, terutama yang muluk-muluk. Terlebih kondisi penganggaran yang saat ini sedang sulit akibat perekonomian negara yang tertekan.

Menurut Irwan, pihaknya akan memprioritaskan menyambung pembangunan jalan poros antardesa di Kecamatan Rangsang Pesisir. Saat ini jalan poros yang sudah dibangun dalam bentuk base mencapai 8,5 kilometer. Tahun ini juga akan dibangun jalan poros dari Desa Tanjung Kedabu Rangsang Pesisir ke Tanjungsamak Kecamatan Rangsang dengan anggaran sekitar 20 miliar rupiah.

“Pembangunan base jalan poros yang ada sekarang juga akan ditambah dengan anggaran sekitar 10 miliar rupiah,” imbuh Irwan yang sebelumnya sempat menanyakan kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Ardhani.

Lebih jauh Irwan mengharapkan dalam lima tahun ke depan jalan poros tersebut sudah diaspal. Dia juga memerintah Dinas Perhubungan segera membuat perencanaan untuk penyediaan bus khusus sebagai angkutan penghubung antardesa di Rangsang Pesisir.

“Karena anggaran terbatas kita fokus saja membangun jalan terlebih dahulu. Kita prioritaskan penyelesaian jalan poros ini. Sekarang saja sudah kita rasakan manfaatnya. Dulu dari pelabuhan ke kantor camat ini bisa 40 menit, tapi sekarang 10 menit sudah sampai,” ungkapnya.

Sebelumnya Camat Rangsang Pesisir Idris Sudin juga menyampaikan bahwa sebagian besar usulan dari desa-desa di wilayahnya, adalah infrastruktur jalan dan listrik. Pihaknya juga berterima kasih karena tahun 2016 ini ada tambahan pembangunan jalan sepanjang lima kilometer.

“Tahun ini juga ada pembangunan puskesmas rawat inap. Kami sudah menyediakan lokasinya,” ungkapnya.

Dalam musrenbang itu juga digelar dialog dengan kepala desa dan tokoh masyarakat. Bupati sendiri ikut membawa Wakil Bupati Said Hasyim, Kepala Bappeda Aza Faroni, Kepala Dinas Pendidikan M Arif, Kepala Dinas Kesehatan dr Irwan, Kepala Kesbangpol dan Linmas Ahmad Yani, Kepala Dinas Sosial Izhar dan sejumlah pejabat dari SKPD di lingkungan Pemkab Meranti.

Dalam kesempatan itu Wakil Ketua DPRD Muzamil mengungkapkan musrenbang merupakan tahapan penyusunan APBD yang dimulai dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten. Setelah itu diusulkan Pemkab ke DPRD.

“Kami menginginkan program pembangunan yang diajukan ke DPRD itu benar-benar usulan dari masyarakat yang disampaikan dalam musrenbang ini. Jangan sampai ada istilah “penumpang gelap” yaitu program yang tiba-tiba muncul tanpa ada usulan masyarakat. Ini yang nantinya bisa jadi biang permasalahan hukum,” tuturnya. (hms)

BAGIKAN:
KOMENTAR