BENGKALISONE,POG- Bupati Bengkalis H. Herliyan Saleh meresmikan pusat Jajanan dan Cendramata Khas Daerah Bengkalis yang terletak dijalan Jenderal Sudirman atau tepatnya disungai bengkel Bengkalis, senin (19/5/2014).

Pusat Jajanan yang menjual makanan serta aksesoris barang khas asal Negeri junjungan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Bengkalis Herliyan Saleh sebanyak 18 Kios yang sudah di isi oleh para pedagang dibawah binaan SKPD Pemkab Bengkalis.

Hadir dalam peresmian Pasar Pusat Jajanan Dan Cendramata Khas Bengkalis Sekretaris Daerah Bengkalis Burhanuddin, Kadispas Bengkalis H. Indra Gunawan, Kapolsek Bengkalis AKP Meby Trisono, Ketua Kadin Masuri, Danramil, Kejaksaan serta sejumlah pejabat dilingkungan kerja pemkab Bengkalis.

“Pusat jajanan dan ole-ole di sungai bengkel kota Bengkalis merupakan langkah awal untuk menertibkan pedagang jajanan secara terpusat. Insyaallah, keberadaan pusat jajanan dan ole-ole ini, banyak memberikan manfaat bagi semua pihak, tidak hanya pedagang, tapi juga pembeli akan mendapatkan kemudahan. karena selama ini setiap orang yang datang ke Bengkalis sulit sekali untuk mendapatkan ole-ole yang bercirikan khas Bengkalis,” Ungkap Bupati Bengkalis H. Herliyan Saleh dalam sambutannya.

Dipaparkan Bupati, Kabupaten Bengkalis memiliki beraneka ragam jajanan dan ole-ole khas, tidak hanya lempuk durian dan dodol nanas, namun masih banyak lagi. hanya saja potensi jajanan dan ole-ole serta cenderamata yang ada belum seluruhnya tergarap dengan baik, sehingga tidak diketahui banyak orang. 

“Oleh karena itu, saya mendorong seluruh pihak, baik itu perorangan dan kelompok usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk berlomba-lomba mengangkat potensi yang ada di Kabupaten Bengkalis,”kata Herliyan.

Keberadaan pusat jajanan dan ole-ole ini juga, lanjut Herliyan, akan memotivasi pedagang maupun pengerajin untuk bekerja sama mengangkat hasil kerajinan khas bengkalis. baik itu berupa tenun bukit batu, cenderamata dan aksesori yang bercirikan khas bengkalis bahkan baju kaos yang bercorakan khas bengkalis, bisa menjadi komoditi unggulan kita.

“Untuk mendukung keberadaan pusat jajanan dan ole-ole khas Bengkalis ini, tentu tidak hanya tanggungjawab dinas pasar dan kebersihan, pedagang dan pelaku usaha. namun butuh keterlibatan semua pihak, seperti dinas perindustrian dan perdagangan, dinas koperasi umkm, dinas pariwisata, kadin, dekranasda, Tim PKK, serta instansi dan lembaga lainnya,”Jelas Herliyan.

“Kita harus berupaya sekuat tenaga, agar keberadaan pusat jajanan dan ole-ole khas Bengkalis menjadi magnet serta salah satu ikon kota bengkalis. untuk itu seluruh instansi terkait dituntut ikut berperan aktif mengangkat potensi yang ada. hal ini penting, agar setiap pengunjung yang datang ke sini, mempunyai banyak pilihan untuk dijadikan oleh-oleh yang bisa dibawa pulang. tak hanya panganan, cenderamata dan hasil-hasil kerajinan lainnya,”tambah Bupati Herliyan mengakhiri. (Gus)