BENGKALIS (POG) - Proyek Multiyers (MY) di Bengkalis hingga hari ini belum ada tanda- tanda pengerjaan pihak rekanan pemenang lelang. Seperti terpantau di Desa Tameran salah satu Proyek MY yang ada di Bengkalis. saat ini hanya baru dilakukan pembersihan bodi jalan, sedang untuk material sama sekali belum terlihat.
Kadis Bina Marga Dan Pengairan (BMP) Bengkalis, M Nasir saat dikonfirmasi Pesisirone.com Group, kamis (13/2/2014), membantah jika Proyek MY yang berada di Bengkalis sekarang belum ada pekerjaan sama sekali dan di tuding jalan di tempat.
"Sekarang sudah mulai pengerjaan, namun saat ini masih dilakukan pembersihan persiapan lapangan untuk mobilisasi material. Sedangkan Material untuk pengerjaan sudah masuk namun belum di hampar karena saat ini masih di lakukan persiapan Jeti. Tempat- tempat masuk material di Bengkalis ada di Ketam Putih, Tameran dan Jembatan Liong," Ujar Nasir.
Sedangkan kendala di Bengkalis, Sebut Kadis, itu adalah dalam hal memasukkan Material karena di Bengkalis sendiri sangat bergantung pada musim contohnya air Pasang. Oleh karena itu, disiapkan Jeti kelaut dengan tempat penumpukan material.
Ditambahkan Nasir, untuk di ketam Putih jeti dan tempat untuk penumpukan material sudah siap dan sudah bisa di operasional untuk pemasukan material pengerjaan.
"Karena itu, dalam rangka percepatan, kita memerlukan tempat penumpukan material dan jeti dalam skala besar, sehingga tindak ada kendala ponton yang besar untuk membawa Material pekerjaan. Sekarang untuk di Bengkalis materialnya sudah masuk melalui ketam Putih, Rupat juga sudah masuk materialnya, begitu juga dengan Duri dan Siak kecil," jelas Nasir.
Untuk target pengerjaan, Nasir tetap menargetkan 18 bulan siap. "Kita tetap Komitmen agar rekanan bisa melaksana pekerjaan 18 bulan siap," pungkas Nasir. (Gus)