• Home
  • Pendidikan
  • Prodi Sarjana Terapan Rekayasa Perangkat Lunak Polbeng Taja Pelatihan Penerapan Aplikasi Keuangan

Tingkatkan Pengelolaan Keuangan TK se-Kecamatan Bengkalis

Prodi Sarjana Terapan Rekayasa Perangkat Lunak Polbeng Taja Pelatihan Penerapan Aplikasi Keuangan

Rabu, 29 November 2017 14:49
BAGIKAN:

BENGKALIS - Program Studi Sarjana Terapan Rekayasa Perangkat Lunak Politeknik Negeri (Polbeng) Bengkalis kembali melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat pada tahun 2017.

Kegiatan pengabdian masyarakat yang diketuai oleh Danuri,M.Cs dengan anggota Jaroji, M.Kom, dan Agus Tedyyana, M.Kom merupakan salah satu tim yang melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat pada tahun 2017.

Tidak hanya beranggotakan dosen, tim pengabdian ini juga melibatkan 1 orang laboran dari Lab.Komputer Rekayasa Perangkat Lunak dan 3 orang mahasiwa dari Program Studi Sarjana Terapan Rekayasa Perangkat Lunak.

Ketua pengabdian masyarakat, Danuri mengatakan tahun 2017 tim Pengabdian kembali mengusulkan kegiatan dengan judul “Penerapan Aplikasi Keuangan untuk Taman Kanak-Kanak KKG Gugus III Sekretariat TK Mutiara Desa Sungai Alam (TK Negeri Pembina 2)”.

“Semula kegiatan ini difokuskan untuk Taman Kanak-kanak yang tergabung di Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus III Kecamatan Bengkalis. Namun, ada permintaan dari Gugus I dan II untuk terlibat dalam kegiatan ini dengan mengirimkan perwakilan sekolah TK yang ada diwilayahnya”. Ungkap Danuri.

Danuri menjelaskan, TK Mutiara Desa Sungai Alam (TK Negeri Pembina 2) menjadi Sekretariat untuk Taman Kanak-kanak yang tergabung kedalam KKG Gugus III. Kegiatan ini diusulkan dalam rangka menuntaskan serangkaian program pengabdian pada KKG Gugus III yang telah dimulai tahun 2016. Hal ini dimaksudkan permasalah-permasalahan yang dihadapi dapat diselesaikan secara bertahap sehingga pada tahun 2018 nantinya menyisakan 1 program pengabdian untuk permasalah rapor anak didik.

“Permasalahanan prioritas  yakni terkait pengelolaan keuangan pada mitra yang akan dilaksanakan melalui kegiatan pengabdian tahun 2017 yakni Taman Kanak-kanak belum memiliki perangkat lunak atau aplikasi untuk membantu dalam mengelola keuangan, kedua Keterbatasan kemampuan bendahara memanfaatkan perangkat komputer untuk mengelola keuangan Taman Kanak-kanak”. Jelas Danuri.

Selanjutnya Danuri berharap tim dengan pelaksanaan program pengabdian masyarakat ini dapat membantu pihak Taman Kanak-kanak dan Bendahara sehingga dapat mengelola keuangan dengan baik dan memanfaatkanya untuk kebutuhan operasional di TK masing-masing.[rs]

BAGIKAN:
KOMENTAR