SELATPANJANG - Keluarga Mukhlis warga Banglas Gang Malik, Kelurahan Selatpanjang Timur, Kepulauan Meranti, sedang dirundung kesedihan. Sebab, Nurlela (16) anak kandungnya hingga saat ini belum juga pulang ke rumah pasca kepergian pada Sabtu 28 Januari 2017, sekira pukul 19.30 WIB malam.
Pelajar Kelas 1 ADM 2 di SMKN 1 Tebing Tinggi ini, diketahui meninggalkan rumah pada Sabtu malam Minggu dengan alasan hendak mengunjungi rumah familynya di Alai, Kecamatan Tebingtinggi Barat. Namun hingga saat ini, Nurlela tak kunjung pulang ke rumah, nomor Handphonenya juga tak bisa dihubungi.
Sejauh ini, pihak keluarga mengaku sudah berupaya mencarinya melalui beberapa usaha, namun Nurlela tak kunjung ditemukan. Bahkan, saat ini pihak keluarga mengaku telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian setempat.
"Waktu itu, dia (Nurlela, red) cuma bilang mau ke Alai, ke rumah keluarga di sana. Tapi setelah kami tanya ke keluarga di Alai, tidak ada yang tahu," ungkap Yulianti, kakak kandung Nurlela, kepada wartawan.
Untuk diketahui, di Selatpanjang Nurlela tinggal bersama 2 kakak perempuan dan 1 adik laki-laki. Sementara orangtuanya sedang bekerja di Kabupaten Siak.
Terkait kejadian ini, Yulianti kakak kandung Nurlela mengaku sudah memberitahukan kepada kedua orangtuanya.
"Semua keluarga sudah diberi tahu dan ikut mencari. Ada yang bilang kalau dia (Nurlela, red) ada cowok anak Simpati Alahair bernama Rian, tapi kami tidak tahu Rian yang mana, makanya kami meminta bantuan polisi," jelas dia.
Bagi yang menemukan atau mengetahui keberadaan Nurlela, bisa langsung melaporkan ke pihak kepolisian setempat atau bisa menghubungi 085264038070 (Mukhlis, orangtua Nurlela) atau 085264606231 (Yulianti, kakak kandung Nurlela).(nur)