Desa Bermasalah , ADD Tidak Dicairkan

Kamis, 17 Juli 2014 12:06
BAGIKAN:
BOC
Bupati BEngkalis H. Herliyan Saleh
BENGKALISONE, BOC -Desas-desus terkait pencairan Anggaran Dana Desa (ADD) yang menjadi persoalan pemerintah desa, hingga kini masih belum di gelontorkan. Hal itu ditenggarai akibat administrasi yang dikelola dengan buruk, sehingga pemerintah kabupaten tidak dapat mencairkan dengan segera di tahun ini.

Disampaikan BUpati Bengkalis H. Herliyan Saleh kepada wartawan disela-sela kegiatan safari ramadhan Pemkab Bengkalis di Kecamatan Bantan, Selasa (16/7) bahwa Pencairan ADD tergantung Desa bagaimana mengelola Administrasi dengan baik sehingga tidak mengalami permasalahan dikemudian hari.

"Dan kalau desanya bermasalah tidak akan kita cairkan. Karena ada beberapa desa juga kita minta harus betul-betul selesai semua administrasinya dengan baik, kita tak mau ada masalah,”tegas Bupati.

Dirinya juga menyampaikan, ADD untuk desa pemekaran tahun ini masih mengikuti anggaran desa induk. Sedangkan untuk keperluan masing-masing desa harus menyesuaikan, bukan dalam bahasa dibagi dua.

“Ya bisa saja anggaran desa pemekaran, tahun ini lebih besar dari pada desa induknya. Karena anggaran tahun ini yang masih menyatu tidak dibagikan menjadi dua, tetapi memprioritaskan pembangunan dari masing-masing desa baik yang induk atau pemekaran,” sebut Bupati.

Mengingat besarnya operasional yang disalurkan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dimasing-masing desa, untuk tahun ini masih berjalan lancar dan tanpa persoalan yang serius.

“Masalah ADD kita fikir tidak ada hambatan, Ya memang tahun 2014 ini ADD untuk desa yang telah dimekarkan masih belum dapat disalurkan. Cuman untuk sementara anggaran desa-desa baru masih mengikuti kerangka anggaran desa asalnya. Untuk kenormalan oprasional baik desa asal maupun desa yang telah dimekarkan akan berjalan dengan stabil pada tahun 2015 mendatang,” kata Herliyan.

Diakui Bupati, ada keterlambatan dalam penyusunan RAD dari desa induk dengan desa pemekaran yakni masalah BPD nya, karena itu nantinya perlu untuk Perdes. “Ya mudah-mudahan bisa segera Kelar,” singkat Bupati.

Herliyan mengharapkan, mengingat besarnya operasional yang disalurkan ditiap-tiap desa,pemeritah desa seyogyanya harus lebih bijak dalam mengatur dan mengalirkan dana untuk pembangunan desa yang lebih baik.

“Untuk seluruh masyarakat, saya mengharapkan mampu mengontrol jalannya pembangunan danpergerakan anggaran untuk desa, agar tidak melenceng dari rencana sebelumnya. Mengingat anggaran yang berani kita salurkan langsung ke desa agar bisa dikelola untuk kemajuan desanya secara langsung,” jelas Bupati.(Gus)

BAGIKAN:
KOMENTAR