Anas Bisa Menyeret Keluarga Cikeas

Minggu, 12 Januari 2014 19:07
BAGIKAN:
JAKARTA - Meskipun menggelar konvensi calon presiden, elektabilitas Partai Demokrat dinilai tak akan beranjak secara signifikan, lantaran banyaknya kasus korupsi yang menyeret para kadernya.

Direktur Institute Publik Indonesia, Karyono Wibowo, menyatakan, suara Partai Demokrat sulit untuk dipulihkan karena penahanan mantan Ketua Umum, Anas Urbaningrum, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Dalam berbagai survei, Partai Demokrat terus menurun elektabilitasnya. Apalagi setelah ditangkapnya Anas yang dimungkinkan akan membuka lembaran baru yang bisa menyeret sejumlah nama keluarga Cikeas. Demokrat akan sulit naik," kata Karyono dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (12/1/2014).

Menurutnya, gelaran konvensi yang dilakukan partai berlambang bintang Mercy itu, tak akan cukup mengangkat citra dan elektabilitas Demokrat. "Saya pikir, peserta konvensi cuma jadi alat, tapi tetap tak mampu membersihkan citra partai yang kotor," tuturnya.

Karenanya, dia memandang langkah Mahfud MD yang mundur dari peserta konvensi menjadi hal yang tepat. "Beliau mungkin sudah melihat kemungkinan seperti sekarang ini," tutupnya. (sus)
BAGIKAN:

BACA JUGA

KOMENTAR