Gubernur Riau Harapkan Muhammadiyah Garap Sektor Ekonomi Menengah Ke Bawah

Jumat, 17 Maret 2017 20:55

PEKANBARU - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman berharap Muhammadiyah Riau mampu mengangkat taraf ekonomi menengah ke bawah dengan bermitra bersama dunia usaha atau bergerak sendiri.

Hal ini sampaikan Andi Rachman, sapaan akrab gubernur Riau, setelah mengetahui dan memantau perkembangan serta kiprah Muhammadiyah selama ini di Provinsi Riau, cukup maju dan disegani khususnya di dunia pendidikan seperti Perguruan Tinggi, SLTA sederajat, SMP sederajat, SD dan taman bermain.

"Saya harap Muhammadiyah dapat mengevaluasi program tentu dan mempersiapkan program ke depan dan menjalankannya. Kami harap hasilnya akan membawa Muhammadiyah Riau semakin berkiprah di Riau. Kita mengharapkan berkembangnya Muhammadiyah juga harus berdampak di sektor menengah ke bawah kan," katanya saat meresmikan musyawarah pimpinan tingkat wilayah Muhamadiyah Riau tahun 2007, Jumat, 17 Maret 2017.

Menurut Andi Rachman, hal ini penting dilakukan karena Riau tidak bisa lagi bertopang pada sektor Minyak dan Gas bumi (Migas) serta perkebunan. Harus berpindah ke sektor lain seperti pemantapan dunia usaha ekonomi berbasis kerakyatan.

Perkembangan ekonomi masih perlu ditingkatkan. Banyak pelaku usaha di Riau ini, tetapi masih kurang. Walaupun Muhammadiyah banyak kader wiraswastanya, tetapi itu perlu dikembangkan lagi. Ekonomi Riau harus bergeser dan tidak bisa berpedoman kepada migas dan perkebunan," katanya mantap.

Terakhir, dirinya yakin dengan harapan yang diberikannya kepada Muhammadiyah, Riau akan semakin maju dengan semboyan yang selama ini digembor-gemborkan yakni pemantapan sektor ekonomi kreatif berbasis budayanya.

"Saya yakin Muhammadiyah ini sudah mampu bersaing di sektor menengah ke atas. Dengan perkembangan Riau yang membutuhkan kontribusi Muhamadiyah, Saya rasa juga harus mampu di sektor menengah kebawah," tutupnya.(riauonline)