Membangun Bengkalis tidak cukup hanya dengan 'asal Bapak senang'

Senin, 20 Februari 2017 12:49
BAGIKAN:
Plt Sekda Arianto

BENGKALIS -Plt Sekretaris Daerah Bengkalis, H Arianto mengingatkan para ASN dalam bekerja jangan adal copy paste. Hal itu ditegasnya saat memimpin apel di halaman Kantor Bupati, Senin (20/2/2017).

''Saya melihat ada SKPD mulai melahirkan program yang tidak berpedoman pada visi dan misi yang diinstruksikan. Semua program yang didanai APBD maupun APBN, harus merujuk pada program jangka pendek dan jangka panjang. Jangan asal copy paste,'' Plt Sekda.

Untuk itu, ia menginstruksikan kepada Kepala Bappeda dan para Kepala Dinas dan Badan harus serius mengawasi dan menjalankannya

''Membangun Bengkalis tidak cukup hanya dengan asal bapak senang (ABS), tapi wajib informasikan kondisi ril dan kebenarannya di lapangan sehingga saya bisa langsung menindaklanjuti. Akan ada sanksi dan perbaikan bila ditemui kesalahan fatal,'' ujar Sekda.

''Sanksi ini untuk melecut semangat, sebagai motivasi kerja," ujarnya Arianto.

Dalam kesempatan itu, Arianto juga menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi intens agar program strategis setiap dinas bisa diimplementasikan dengan baik dan tepat sasaran.

Setiap dinas yang menjalankan program-program strategis harus atas arahan, jangan seperti yang sudah-sudah. ''Jangan sampai program strategis lebih duluan rekanan yang tahu, dari pada saya. Ini komitmen penting, untuk peningkatan kualitas pelayanan kita kepada rakyat. Jangan hanya kelompok elit, yang merasakan manfaat bagi pembangunan Bengkalis,'' ujarnya.

Dipaparkan Plt Sekda, sebagai orang yang telah diberi amanah, tidak boleh macam-macam. Senang atau tidak, wajib dilaksanakan.

''Yang tidak senang silahkan pilih jalan lain. Saya peringatkan semua ini tidak boleh terjadi lagi. Tidak ada kompetisi di sini, kita semua kerja meraih sukses bersama,'' ujarnya.

Lebih lanjut Plt Sekda juga mengingatkan SKPD jangan hanya mengejar serapan anggran saja, terpenting adalah kualitasnya harus diperhatikan. Jangan hanya kerja dan kejar akreditasi hijau namun hasilnya hitam.

Ia mencontohkan saat Bimbo datang di Bengkalis. Waktu itu Bengkalis ini sangat gersang tidak ada Pohon-pohon atau penghijauan, namun sekarang kita sudah menanam pohon dan Bengkalis sudah asri dan indah namun masih saja ada oknum yang tidak mau menjaga malah pohon yang sekian tahun umurnya ternyata ditebang.

''Mari kita bersama mengawasi kinerja kontraktor yang kerjanya tidak sesuai aturan yang berlaku. Seperti Membangun juga merusak lingkungan karena menggunakan jalan untuk pengadukan semen. Jelas ini salah karena akan merusak jalan yang sudah bagus dan mengganggu orang berlalu lintas,'' tegas Plt Sekda.

Pada kesempatan itu, Plt Sekda juga berharap kepada SKPD untuk pekerjaan rekanan di lapangan, jangan asal selesai saja. Kepercayaan masyarakat harus digunakan dengan jujur dan sebaik-baiknya, sebab hal itu merupakan tanggungjawab dan juga sebagai bentuk ibadah.

''Saya sampaikan ini bukan karena marah, tapi karena tanggungjawab selaku pimpinan. Tanggungjawab kepada rakyat. Mari bersama membangun Bengkalis bukan hanya berguna untuk generasi sekarang namun juga berpaedah untuk generasi yang akan datang," tutup Arianto.(Gus)

BAGIKAN:

BACA JUGA

  • Dalam Sepekan Targetkan 10.860 Dosis Penerima

    BENGKALIS - Selama sepekan ini, Dinas Kesehatan (Diskes) secara serentak melaksanaan vaksinasi baik di titik yang ditentukan maupun di fasilitas pelayanan ke

  • 49 Pasien Covid di Kabupaten Bengkalis Dinyatakan Sembuh

    BENGKALIS - Hari ini terkonfirmasi 15 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, Minggu 20 Juni 2021, 1 orang meninggal dunia dan 49 lainnya dinyatakan s

  • Satgas Covid-19 Bengkalis Jaring 30.847 Warga Pelanggar Prokes

    BENGKALIS - Tim Satuan Tugas (Satgas) Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 Kabupaten Bengkalis memberikan teguran kepada 30.847 warga Kabu

  • Reses Wakil DPRD Bengkalis, Syahrial Fokus Kesehatan dan Lapangan Kerja

    BENGKALIS- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Syahrial berkunjung ke delapan titik daerah pemilihnya dalam rangka menjemput aspirasi masyarakat di Pulau R

  • KOMENTAR