Pemuda di Bukit Batu Ditimpa Batang Durian saat Tidur

Jumat, 17 Februari 2017 14:41

BUKIT BATU -Naas nasib Jamal (20) seorang Pemuda yang hidup sebatang kara warga Jalan Hang Tuah Dusun Sukaramai Desa Sejangat Kecamatan Bukit Batu. Sedang terlelap menikmati tidur siangnya, dia ditimpa pohon durian yang tumbang karena angina kencang di sebalah rumahnya.

Akibat tertimpa batang durian yang lumayan besar jatuh menembus kamarnya, bagian punggung dan kepala Jamal terluka cukup serius. Dia sempat pingsan dan dilarikan warga ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pekanbaru.

Menurut keterangan Kepala Desa Sejangat Rachmat Iwandi melalui Sekretaris Desa (Sekdes) M. Syafi'I kepada wartawan, Jumat (17/2/2017) kronologis kejadian bermula pada Minggu (12/2/2017) lalu, ketika Jamal pulang kerumahnya setelah seharian bekerja sebagai buruh. Sampai dirumah jamal langsung merebahkan badannya dan tertidur lelap di kamar.

"Rumah yang ditempati Jamal itu merupakan Rumah Bantuan Layak Huni (RLH) dari Pemerintah, waktu itu sekitar pukul 15.30 WIB siang angina begitu kencang. Jadi di sebelah rumah Jamal ada pohon durian milik tetangganya Ibrahim alias Yem. Nah, ketika Jamal sedang tidur itu tiba-tiba warga mendengar suara pohon patah sangat keras. Setelah mereka lihat ternyata pohon durian milik Yem runtuh dan menimpa rumah Jamal," ulas M. Syafii Sekdes Sejangat yang akrab disapa Pak Atan ini.

Diungkapkan Pak Atan, melihat pohon durian milik Yem tumbang menimpa rumah Jamal, warga langsung beramai-ramai melihat dan masuk ke rumah itu.

"Warga melihat Jamal tertimpa salah satu dahan, dan tidak sadarkan diri. Kami langsung bergegas membawa Jamal ke Pekanbaru menggunakan ambulance desa, karena bagian kepala dan punggungnya terluka parah. Sementara atap rumah dan kamarnya bobol ditimpa dahan besar. Walau masih beruntung ada dahan yang lebih besar tidak menimpa Jamal," cerita Pak Atan panjang lebar. Setelah tiga hari Jamal dirawat di RSUD Pekanbaru, akhirnya pulih dan sudah bisa dibawa pulang ke Sungai Pakning.

"Alhamdulillah saat ini Jamal sudah pulang kembali ke Pakning, setelah beberapa hari dirawat di Pekanbaru," tutur Sekdes Sejangat. (Gus)