• Home
  • Tips Kesehatan
  • Personel Koramil 01/Bengkalis Edukasi Masyarakat tentang Prokes Covid 19

Personel Koramil 01/Bengkalis Edukasi Masyarakat tentang Prokes Covid 19

Rabu, 02 Desember 2020 12:08
BAGIKAN:
BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Riau, telah usai menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan kini menerapkan New Normal atau adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat yang produktif dan aman.
 
Tunjuannya, guna mempercepat penanganan covid 19 dalam aspek kesehatan dan sosial 
ekonomi. Namun masyarakat tetap dihimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
 
Meskipun PSBB telah berakhir, namun masyarakat tetap diimbau tetap memakai masker bila keluar rumah dan ditempat umum, selalu menjaga jarak (Physical Distancing) dan sering mencuci tangan memakai sabun.
 
Hal itu terpantau di Taman Andam Dewi, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau, Rabu 2 Desember 2010 pagi.
 
Hal ini dilakukan Personel Koarmil 01/ Bengkalis, Sertu Mhd Isa dan Serda Mhd Alimran, guna memberikan edikausi masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dalam adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi corona masih terus diterapkan.
 
Masyarakat akan dilakukan cek suhu (Thermogun), diwajibkan menggunakan masker dan jaga jarak perorangan.
 
Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Kabupaten Bengkalis, turun tangan memberikan edukasi kepada masyarakat.
 
Kodim 0303/Bengkalis melalui Koramil 01/Bengkalis, terus melakukan patroli mengimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran covid 19 di Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis,Riau.
 
"Menindaklanjuti arahan Kodim 0303/ Bengkalis dalam aplikasi di lapangan, 
guna memutus mata rantai peredaran covid 19 di Bengkalis" kata Sertu Mhd Isa didampingi Serda Mhd Alimran kepada media ini, saat melaksanakan patroli prokes di Taman Andam Dewi Bengkalis. 
 
Koramil 01/Bengkalis, sebagai aparat di wilayahnya, terang Sertu Mhd Isa, memiliki tanggung jawab moril untuk turut memberikan edukasi pemahaman tentang penyebaran covid 19.
 
"Sosialisasi dan imbauan tentunya dilaksanakan secara persuasif dan humanis, dengan harapan warga akan sadar untuk mematui protokol kesehatan," pungkasnya.
 
BAGIKAN:
KOMENTAR