Bengkalis Heboh, Banyak Bocah Sakit Akibat Mandi di Kolam Pribadi di Desa Kelapapati

    Minggu, 26 Februari 2017 21:06
    BAGIKAN:
    Korban Sela, ketika dirawat di RSUD Bengkalis
    BENGKALIS -Sebuah kolam pribadi milik warga Jalan Kelapapati Darat, Desa Kelapapati, Kecamatan Bengkalis yang dijadikan lokasi berenang berbayar kini menjadi perbincangan sana sini. Pasalnya, banyak anak-anak di Bengkalis yang memanfaatkan kolam itu untuk mengisi hari libur Pilkada lalu mengalami sakit.

    Gejala sakit yang dihadapi para anak-anak itu sama, mereka mengalami demam panas, mata merah bahkan mengeluarkan darah dari hidung, mulut dan telinga.

    Parahnya lagi, korban kolam rumah mewah tersebut ada yang dilarikan ke Rumah Sakit Pekanbaru untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.

    Seperti dialami Sela (14), dia harus dilarikan orangtuanya ke RS Eka Hospital Pekanbaru untuk mendapatkan perawatan. Putri Ilmiyawan Ketua Askonas Riau itu mengalami sakit demam dengan panas cukup tinggi dan mengeluarkan darah dari mulut dan hidung.

    "Kejadian itu saat libur Pilkada, hari Rabu tanggal 15 lalu. Usai berenang, malamnya anak saya demam panas tinggi, mata merah dan dirawat di RSUD Bengkalis, "ujarnya, Minggu (26/2/2017).

    Dia menduga, pengelola kolam renang terlalu banyak mencampurkan kaporet pemutih air.

    "Ramai yang kena, dan saat ini mereka masih dirawat di RSUD. Anak saya, hari ini saya bawa ke RS Eka Hospital untuk mendapatkan perawatan lebih intensif,"ungkap Ilmiyawan.

    Dia berharap pengelola bertanggjawab atas kejadian yang menimpa anaknya.

    "Masuk bayar, pemilik kolam seharus bertanggungjawab,"tegasnya.

    Hal senada diungkap Ningsih, disebutkan putrinya ikut menjadi korban kolam pribadi di Desa Kelapalati.

    "Udah lama anak saya tidak sekolah, demam panas tinggi, mata merah. Saya bawa kedokter, dokter malah bilang, ini pasti karena berenang di kelapapati. Sontak terkejut saya, rupanya kata dokter, udah banyak anak-anak yang datang berobat dengan keluhan sama,"terangnya

    "Karena dokter menyarankan harus ke RSUD, kami ke RSUD, rupanya memang benar banyak anak-anak yang kena gara-gara itu kolam,"tambahnya mengaku hingga kini anak semata wayangnya masih sakit.(Gus)
    BAGIKAN:

    BACA JUGA

  • Dalam Sepekan Targetkan 10.860 Dosis Penerima

    BENGKALIS - Selama sepekan ini, Dinas Kesehatan (Diskes) secara serentak melaksanaan vaksinasi baik di titik yang ditentukan maupun di fasilitas pelayanan ke

  • 49 Pasien Covid di Kabupaten Bengkalis Dinyatakan Sembuh

    BENGKALIS - Hari ini terkonfirmasi 15 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, Minggu 20 Juni 2021, 1 orang meninggal dunia dan 49 lainnya dinyatakan s

  • Satgas Covid-19 Bengkalis Jaring 30.847 Warga Pelanggar Prokes

    BENGKALIS - Tim Satuan Tugas (Satgas) Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 Kabupaten Bengkalis memberikan teguran kepada 30.847 warga Kabu

  • Reses Wakil DPRD Bengkalis, Syahrial Fokus Kesehatan dan Lapangan Kerja

    BENGKALIS- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Syahrial berkunjung ke delapan titik daerah pemilihnya dalam rangka menjemput aspirasi masyarakat di Pulau R

  • KOMENTAR